BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
Nama : Ria Indriati
NPM : 15210848
Kelas : 3EA13
MK : Metode Riset ( Hasil dan pembahasan)
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
I. Deskripsi (Gambaran Obyek Penelitian)
Penelitian
yang dilakukan pada minggu terakhir bulan November dan minggu pertama
bulan Desember 2005 berhasil mengumpulkan data dari 100 konsumen,
terdiri dari 70 orang pasien rawat jalan dan 30 orang pasien rawat inap.
II. Hasil Perhitungan
1. Uji Validitas
Hasil
uji kuesioner variable X1,X2,X3 Dan Y menunjukkan semua item memiliki r
hitung lebih dari r table sehingga dinyatakan valid.
2. Uji Relibialitas
Hasil
uji reliabilitas menunjukan semua variabel (X1, X2, X3 dan Y) memiliki
r- alpha lebih besar dri r-tabel sehingga kuesioner yang disusun untuk
variabel-variabel tersebut reliabel.
3. Uji Statistik Deskriptif
Hasil
uji statistik deskriptif menujukan bahwa mean variabel kepuasan
konsumen 19,07 dengan standar deviasi 2,85. Mean variabel kualitas
pelayanan medis 71,98 dengan standar deviasi 12,74. Variable kualitas
pelayanan paramedis memiliki mean 71,94 dengan standar deviasi 12,09 dan
mean untuk kualitas pelayanan penunang medis 70,68 dengan standar
deviasi 11,90.
4. Analisis Regresi Berganda
Analisis
regresi berganda digunakan untuk menguji pengaruh kualitas pelayanan
medis (KLM), kualitas pelayanan paramedis (KLP) dan kualitas pelayanan
penunjang medis (KLJ) terhadap kepuasan komsumen (KK) di Rumah Sakit
Manisrenggo Klaten. Hasil analisis regresi berganda tampak sebagai
berikut :
Hasil analisis regresi berganda menunjukan bahwa kualitas pelayanan medis memiliki pengaruh
signifikan dan positif terhadap kepuasan konsumen (koefisien 0,05427)
dengan tingkat signifikan 7 %. Kualitas pelayanan paramedis memiliki
pengaruh signifikan dan positif terhadap kepuasan konsumen (koefisien
sebesar 0,06994) dengan tingkat signifikan 8,8 %. Kualitas pelayan
penunjang medis memiliki pengaruh signifikan dan positif terhadap
kepuasan terhadap konsumen (koefisien 0,06287) dengan tingkat signifikan
8,9 %.
5. Uji T
Uji
T dilakukan berdasarkan tingkat signifikan 10 %. Nilai t-hitung
X1=1,832. Nilai t-hitung X2=1,723. Nilai t-hitung X3=1,719. Nilai
t-tabel pada alfa 10 % = 1,660 terdapat pengaruh signifikan antara
variabel kualitas pelayanan medis, kualitas pelayanan paramedis dan
akitkualitas pelayanan penunjang medis terhadap kepuasan konsumen di
Rumah Sakit Manisrenggo Klaten.
III. Analisis
Hasil
analisis data menunjukkan semua variabel kulatitas pelayanan secara
signifikan memiliki pengaruh terhadap kepuasan konsumen di Rumah Sakit
Islam Manisrenggo Klaten. Variabel kualitas pelayanan medis memiliki
signifikan terhadap kepuasan dengan tingkat signifikan 7 %. Variabel
kualitas pelayanan paramedis memiliki pengaruh signifikan terhadap
kepuasan konseumen dengan tingkat signifikan 8,8 %. Variabel pelayanan
penunjang medis memiliki pengaruh signifikan terhadap kepuasan konsumen
dengan tingkat signifikan 8,9 %.
Koefisisen
kualias pelayanan medis 0,05427 dan bertanda positif. Artinya jika
kualitas pelayanan medis meningkat 1 skor, maka kepuasan kosnumen akan
meningkat 0,05427 skor. Koefisien kualitas pelayanan paramedis sebesar
0,06994 dan juga bertanda positif. Hal ini berarti kenaikan 1 skor
kualitas pelayanan paramedis akan mengakibatkan kenaikan 0,06994 skor
pada kepuasan konsumen. koefisien kualitas pelayanan penunjang medis
sebesar 0,06287 juga bertanda positif. Berarti kenaikan 1 skor variabel
ini akan mengakibatkan kenaikan 0,06287 skor kepuasan konsumen.
Hasil
analisis data dan pembahasan di atas menunjukkan bahwa tingkat
signifikan 10 % ketiga hipotesis alternatif yang diajukan dalam
penelitian ini dapat diterima. Hasil penelitian ini konsisten dengan
penelitian Hendrajana (2005) yang menyatakan bahwa terdapat pengaruh
signifikan antara berbagai variabel kualitas pelayanan terhadap kepuasan
pelanggan. Hasil penelitian Wahyuddin dan Muryati (2001) dan Susanto
(2001) yang menyatakan bahwa adanya pengaruh signifikan antara variabel
pelayanan terhadap variabel kepuasan konsume sesuai hasil penelitian
ini.
Hasil
penelitian ini juga konsisten dengan penelitian Gunawan (2003) yang
menyatakan bahwa adanya pengaruh signifikan antara beragai dimensi
kualitas pelayanan terhadap kepuasan pelanggan. Hasil penelitian
Muhaemin (2005) yang menyatakan bahwa tidak semua variabel kualitas
peyanan memiliki pengaruh signifikan terhadap kepuasan konsumen.
Azis Slamet Wiyono dan M. Wahyuddin ;
Universitas Muhammadiyah Surakarta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar