KELOMPOK SOSIAL
Kelompok sosial adalah sejumlah individu, dimaknai dengan kriteria keanggotaan secara formal maupun informal, yang memiliki kesadaran bersama dan dipersatukan oleh pola interaksi yang relatif stabil.
- Faktor yang Mendasari Terjadinya Kelompok Sosial
Adalah kedekatan dan kesamaan.
a. kedekatan
kedekatan fisik meningkatkan peluang interaksi dan bentuk kegiatan bersama yang memungkinkan terbentuknya kelompok sosial.
b. kesamaan
pembentukan kelompok sosial yang tidak hanya tergantung pada kedekatan fisik, tetapi juga kesamaan di antara anggota-anggotanya.
2. Bentuk-bentuk Kelompok Sosial
Kategori-kategori kelompok sosial secara umum, ialah:
a. Dilihat menurut besar atau banyaknya anggota kelompok
· Kelompok sosial yang kecil, seperti keluarga inti atau keluarga batih.
· Kelompok sosial yang besar, seperti keluarga luas atau marga, bangsa dan negara.
b. Dilihat menurut proses terbentuknya
· Kelompok semu yang biasa juga disebut khalayak rama. Mempunyai beberapa contoh, yaitu:
1. massa atau kerumunan.
2. pubik atau khalayak ramai yang jumlahnya banyak dan meluas.
· Kelompok nyata yang biasa juga disebut organisasi sosial.kehadirannya selalu konstan atau tetap, pada umumnya dibentuk secara terorganisasi untuk kepentingan tertentu.
c. Dilihat menurut erat-tidaknya ikatan kelompok
Menurut Ferdinand Toennies salah seorang sosiolog berkebangsaan Jerman, mengemukakan bahwa, ia melihat adanya dua kelompok sosial yang bersifat gemeinschaft dan gesselchaft. Bentuk kelompok semacam ini akan diterjemahkan secara kelompok paguyuban dan patembayan oleh Prof. Djojodigoeno.
· Kelompok Paguyuban
Guyub artinya akur atau bersama. Kelompok paguyuban sering dikaitkan dengan masyarakat desa dengan cirri-ciri adanya ikatan kebersamaan(kolektif) yang sangat kuat.
· Kelompok Patembayan
Kelompok patembayan identik dengan masyrakat kota ,yang sengaja dibentuk dan diorganisasikan oleh sejumlah orang untuk memenuhi kepentingan tertentu.
Selain bentuk-bentuk tersebut, W.G. Sumner juga mengemukakan mengenai adanya pembedaan antara kelompok kita (we-group) atau kelompok dalam (in-group) dengan orang lain maupun kelompok lain (other-group)atau kelompok luar (out-group).
Sedangkan menurut Robert K. Merton, membedakan antara kelompok acuan atau reference group dengan kelompok keanggotaan atau membership group.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar